OtoritaUpdate.com, Banyuasin – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuasin kembali mengelar Debat Publik Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin. Debat yang diselenggarakan di Hotel Whyndam Banyuasin pada Minggu (10/11/2024) ini merupakan debat yang ketiga dan merupakan debat paling ditunggu oleh masyarakat Kabupaten Banyuasin.
Saat Paslon nomor urut 01 Askolani – Netta (ASTA) mengawali penyampaian visi dan misi pun, sudah terlihat kalau suasana debat ini akan berlangsung panas. Begitupun ketika Paslon nomor urut 02 Slamet – Alfi (ALFI) menyampaikan visi dan misi mereka, terlihat akan terjadi debat sengit diantara mereka.
Memasuki sesi saling memberikan tanggapan, debat antara Paslon ASTA dan Paslon SELFI tak terhindarkan, masing-masing pihak saling adu argumen mempertahankan pendapat mereka. Terutama pada pembahasan tentang air bersih, kesejahteraan Pegawai/ASN, pelayanan publik dan pembagunan infrastruktur.
Untuk masalah air bersih, pihak SELFI mengatakan dimasa kepemimpinan Askolani belum terjadi perubahan yang signifikan, sedangkan Askolani memberikan tanggapan bahwa masalah air bersih pihaknya sudah melakukan penandatanganan Kerjasama, hanya saja dimasa kepemimpinan setelahnya, Kerjasama tersebut tidak dilanjutkan.
Begitupun masalah kesejahteraan pegawai/ASN, Askolani mengatakan dimasa kepemimpinannyalah tunjangan tersebut resmi dilakukan, bahkan sebelum habis masa jabatan, Askolani mengungkapkan bahwa dirinya pula yang menandatangani tunjangan secara penuh untuk para pegawai pemerintah di Banyuasin, namun pasangan SELFI justru memberikan tanggapan berbeda bahwa dimasa kepemimpinan Pj Hani Syopiar tunjangan tersebut ditambah dan ditandatangani.
Paslon ASTA terlihat gigih melanjutkan pengabdian dengan program – program mereka yang sudah terbukti nyata membangun Kabupaten Banyuasin, sedangkan Paslon SELFI optimis dengan program-programnya ke depan dapat membuat Banyuasin menjadi lebih baik lagi.
Para pendukung yang hadir dari masing-masing paslon pun, tak mau kalah meneriakan dukungan mereka dan kompak membawakan yel-yelnya sebagai bentuk partisipasi untuk paslon mereka dukung.
Namun meskipun begitu, debat ini berjalan dengan lancar dan aman. Setelah debat pun masing-masing pihak saling berjabat tangan dan berpelukan serta meninggalkan acara tersebut tanpa ada konflik yang terjadi.
Ketua KPU Banyuasin, Aang Midharta mengucapkan terima kasih kepada semua pihak sehingga debat ini berjalan sukses dan lancar. Menurutnya debat kali ini menjadi pemungkas adu visi misi antara kedua paslon Bupati dan Wakil bupati Banyuasin.
“Tak lama lagi kita akan melaksanakan pesta demokrasi. Mari kita menyimak visi misi dan gagasan yang akan disampaikan kepada publik masyarakat Banyuasin. Melalui debat ini pula diharapkan bisa memerikan gambaran bagi masyarakat untuk memilih calon pemimpin Banyuasin ke depan,”tuturnya.